Aku sempat berfikir
saat malam,
memimpikan siang
saat gelap.
Merenung,
apa yang telah terjadi.
Persepsi ku salah.
Memandang kehidupan hanya
sebatas indahnya malam dan siang.
Saat matahari tenggelam,
ia menaru gelap bersamaan jutaan rasa pedih
yang ada.
Padahal aku salah.
Nyatanya matahari akan selalu bersinar
dan akan tetap ada,
hanya saja tidak terlihat
oleh keterbatasan.
Hal ini sama seperti kita memandang
hidup seseorang, terlihat bahagia namun tidak
terlihat mudah ternyata sulit dan sangat sulit.
Itu.
anggara'
saat malam,
memimpikan siang
saat gelap.
Merenung,
apa yang telah terjadi.
Persepsi ku salah.
Memandang kehidupan hanya
sebatas indahnya malam dan siang.
Saat matahari tenggelam,
ia menaru gelap bersamaan jutaan rasa pedih
yang ada.
Padahal aku salah.
Nyatanya matahari akan selalu bersinar
dan akan tetap ada,
hanya saja tidak terlihat
oleh keterbatasan.
Hal ini sama seperti kita memandang
hidup seseorang, terlihat bahagia namun tidak
terlihat mudah ternyata sulit dan sangat sulit.
Itu.
anggara'
Comments
Post a Comment